SATUDATA.co.id | Makassar – Ketua dan jajaran pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sulawesi Selatan resmi dilantik, Anwar Sanusi yang merupakan mantan Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulsel di percayakan isi posisi sebagai Ketua SMSI Sulsel.
Surat Keputusan (SK) penetapan ketua dan pengurus SMSI Sulsel dibacakan langsung oleh wakil ketua umum SMSI Pusat, Ilona Juwita, dan yang melakukan pelantikan dilakukan oleh Sekretaris Jendral (Sekjend) SMSI Pusat Makali Kumar.
Anwar Sanusi usai dilantik dalam keterangannya, mengatakan, bahwa, langkah awal yang akan dilakukan adalah melakukan perekrutan dan pembenahan internal.
“Kita ini kan masih baru, untuk itu kita melakukan perekrutan dulu, jadi kita inventarisasi keanggotaan dulu, dan Alhamdulillah, di Makassar juga yang ada di daerah ditahap awal sudah ada 100 orang anggota yang kita dorong untuk didata di SMSI Pusat,” kata Anwar Sanusi.
” Kemudian yang kedua, sepekan kedepan kita juga akan lakukan rapat kerja, tinggal menunggu waktu dan kesiapan teman-teman, dan dalam rapat kerja ini, kita juga akan mengundang pihak pemerintah sebagai narasumber,” tambahnya.
Sekedar informasi, organisasi SMSI merupakan satu-satunya organisasi terbesar perusahaan besar, tidak hanya diakui dalam negeri saja, namun diakui oleh dunia, dan telah tercatat dalam record muri.
Dalam mesin pencarian google, tercatat SMSI telah tiga kali meraih record muri, yang pertama pada Februari 2020, kedua di 2022 dan di tahun 2024.
Pada tahun 2020 record MURI memberikan penghargaan atas kecepatan, daya sebar, dan banyaknya media siber yang tergabung di SMSI dalam memuat opini “Mendambakan Keadilan Sosial”
Kemudian pada Maret 2022 penghargaan diberikan atas pencatatan jumlah anggota SMSI per 31 Desember 2021 yang mencapai 1.761 pengusaha pers siber di 34 provinsi, menjadikan SMSI sebagai organisasi media siber terbesar di dunia.
Dan yang ke tiga kalinya pada Maret 2024, Penghargaan MURI diterima atas kegiatan donor darah serentak yang diadakan oleh anggota SMSI di 33 provinsi, yang bekerja sama dengan PMI dan diberitakan oleh 1.300 media siber anggota SMSI.