SATUDATA.co.id | Palopo – Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Palopo lakukan audiensi dengan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Palopo. Pertemuan berlangsung di Kafe Magai, Jalan Opu Tosappaile, Kecamatan Mungkajang, Rabu (27/8/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Sekretaris SMSI Palopo, Andi Polyogama Anthon, yang akrab disapa Bang Yoga, menyampaikan tujuan dilakukannya audiensi sekaligus memperkenalkan pengurus baru.
Bang Yoga menjelaskan, bahwa, organisasi SMSI menaungi perusahaan media, serta berkomitmen untuk terus lakukan edukasi, pembinaan, agar produk jurnalistik yang dihasilkan sesuai kaidah pers.
“SMSI hadir untuk memastikan perusahaan media yang tergabung didalamnya bisa segera terverifikasi Dewan Pers. Salah satu yang jadi syaratnya adalah Pemimpin Redaksi nya harus memiliki sertifikat Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Utama,,” ujar Bang Yoga.
Sementara itu, Ketua SMSI Palopo, Dedy Aryanto, S.H, menambahkan, SMSI juga berperan melakukan pengawasan terhadap perusahaan media, dimana disebutkan bahwa, setiap perusahaan media yang bergabung wajib melengkapi dokumen resmi, utamanya badan hukum khusus.
“Jadi kita pastikan dan mewajibkan semua perusahaan media yang tergabung dalam SMSI ini memiliki badan hukum, akta notaris, SK Kemenkumham (AHU), dan melengkapi dokumen lainnya yang dibutuhkan untuk didata dan diverifikasi oleh Dewan Pers,” ungkapnya
” Kemudian untuk Pemimpin Redaksi nya kita pastikan sebelum dilakukan pendataan dan verifikasi, sudah mengantongi Sertifikat Uji Kompetensi Wartawan (UKW) jenjang Utama, agar produk pemberitaan yang dihasilkan oleh perusahaan pers ini benar-benar profesional dan dapat dipertanggungjawabkan,” tambah Dedy Ariyanto.
Sementara itu, Kepala Kantor Imigrasi Palopo, Yogie Kashogi, Amd.Im., SH.,MH, berikan apresiasi atas kunjungan pengurus SMSI Palopo.
Yogie Kashogi menyebutkan, audiens ini juga mempererat tali silaturahmi, mengingat dirinya baru setahun menjabat di Kota Palopo sejak Juni 2024, setelah sebelumnya bertugas di Jakarta Timur pada bidang intelijen.
“Alhamdulillah, kita bisa berkumpul dan saling mengenal. Kami berharap ke depan terjalin sinergi yang lebih baik dengan insan pers. Jika ada informasi terkait keimigrasian, alangkah baiknya dikonfirmasikan terlebih dahulu sebelum diberitakan,” ungkapnya.
Yogie Kashogi, juga menyampaikan bahwa sejak Agustus 2024, Kantor Imigrasi Palopo resmi naik status menjadi Kelas II, sehingga membutuhkan dukungan publikasi dan kerja sama dari media.
Dalam audiensi tersebut, Kepala Imigrasi didampingi oleh Kepala Seksi Humas, Yulius Lilingan, dan Analis keimigrasian Syafei. (**)