SATUDATA.co.id | Makassar-Ketua Serikat Media Siber (SMSI) Sulawesi Selatan, Anwar Sanusi, tegaskan kepada semua jajaran pengurus SMSI, hingga ketingkat daerah, untuk tidak menganut paham ” Dualisme ” dalam menjalankan roda berorganisasi.
Pernyataan tegas itu dilontarkan oleh Anwar Sanusi untuk menjaga ritme organisasi yang dipimpinnya di wilayah kerjanya, yakni, di Sulawesi Selatan, hal itu diungkapkan agar semua pengurus SMSI tetap memegang teguh amanah anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART).
“Saya tegaskan kepada seluruh pengurus yang telah dilantik agar senantiasa berada pada jalur organisasi,” tegasnya Sabtu, 22 November 2025.
Untuk itu, Anwar Sanusi mengingatkan tidak akan mentolerir, jika ada pengurus SMSI berada pada dua organisasi Perusahaan Pers, dan memberikan pilihan.
“Silahkan bulatkan niat, pilih salah satunya. kami butuh pengurus yang serius bukan yang sekedar nimbrung dan main dua kaki,” tegas Anwar Sanusi ketua SMSI Sulsel, yang juga mantan Sekretaris PWI Sulsel.
Anwar Sanusi, juga menyampaikan, organisasi yang di pimpinnya, tidak peruntukkan bagi wartawan, hanya di peruntukan kepada pemilik/pemimpin perusahaan media dan Kepala Biro.
“Kalau bukan pemilik perusahaan media, atau tertera namanya di akte pendirian, dan Kepala Biro di daerah tentunya tidak bisa bergabung menjadi pengurus, karena organisasi SMSI, merupakan wadah untuk orang-orang yang ada di perusahaan media,” pungkasnya.
Editor Artikel : Muh Farawansyah















