SATUDATA.co.id – Palopo,- Tawuran antar Kelompok pemuda kembali pecah sekira pukul 01.50 Wita, di Jalan Dr. Ratulangi Km. 08 Kelurahan Buntu Datu Kecamatan Bara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel). Selasa 25 November 2025.
Personil Polsek Wara Utara yang berada dilokasi kejadian, Aiptu Kukuh dalam keterangannya, menyampaikan, tawuran antar kelompok pemuda ini, antara pemuda dari Palangiran Kelurahan Batu Walenrang Kecamatan Telluwanua dengan Kelompok Pemuda dari Km. 08 Kelurahan Buntu Datu Kecamatan Bara Kota Palopo.
” Kejadian tawuran ini di duga bermula Ketika adanya bunyi senjata rakitan (Papporo) di sekitar Jembatan, Kemudian aksi tersebut di respon oleh kelompok Pemuda dari Km. 08, dan terjadilah aksi saling lempar, dan sempat terdengar letusan suara mirip letusan senjata rakitan jenis Papporo,” ungkap personil Polsek Wara Utara Aiptu Kukuh.
” Dari kejadian ini, aksi tawuran tersebut, sempat menyebabkan kemacetan kendaraan di sepanjang Jl. Dr. Ratulangi baik dari arah Utara maupun dari arah Selatan, pengendara takut melintas,” tambahnya.
Menurut Aiptu Kukuh, peristiwa itu dilaporkan oleh warga masyarakat, yang kemudian personil Polsek Wara Utara langsung menuju lokasi tempat kejadian perkara (TKP) sekira Pukul 02.10 wita, Selasa 25 November 2025.
” Jadi awalnya kami mendapatkan laporan dari warga masyarakat, kemudian kami bersama Personil lainnya langsung menuju TKP, begitu tiba di lokasi, kami langsung bertindak, mencoba meredam aksi tawuran dari dua kelompok pemuda ini,” terang Aiptu Kukuh.
” Kemudian, sekira pukul 02.30 wita, situasi dari aksi tawuran dari dua kelompok pemuda ini, dapat kami kendalikan, masing-masing kelompok mundur dan berhenti menyerang,” sambungnya.
Dari aksi saling serang antar kelompok pemuda ini, tidak ada korban jiwa, namun di sekitar lokasi tawuran, terlihat batu-batu yang berserakan dijalan, dan juga di temukan sejumlah anak busur.
Salah satu warga setempat, dalam keterangan, Emi, mengatakan, ada oknum pemuda dari Km. 08 yang diduga membunyikan senjata rakitan, sehingga memicu respons kelompok pemuda Palangiran.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Palopo AKP Marsuki membenarkan adanya peristiwa tersebut dan telah dilakukan penanganan oleh personil Polsek Wara Utara.
“Personel Polsek Wara Utara dengan cepat melakukan penanganan hingga situasi dapat dikendalikan. Kami mengimbau para pemuda agar tidak terpancing dan provokasi dan menyelesaikan masalah, dengan tidak melakukan aksi kekerasan. Kami juga mendorong pemerintah setempat untuk segera melakukan mediasi agar kejadian serupa tidak terulang,” ungkapnya.
Meski situasi telah dipastikan dalam keadaan aman dan kondusif, sejumlah personil dari Polsek Wara Utara tetap standby berjaga-jaga di sekitar lokasi tawuran, untuk memberikan rasa aman kepada warga setempat.
Penulis : Fatmawati
Editor : Muh Farawansyah
